The Second Blog-supper: Tribute: Korean Boy Group, BEAST (비스트)

Halo!

The headache is hitting me kinda hard and I decided to write some stuff here :-D

Kinda out of topic dari beberapa post saya sebelumnya yang selalu bikin fiksi-fiksi recehan, sekarang saya mau sedikit menumpahkan perasaan ya disini :-D

Love? Nope.

School  Campus life? Hell nope.

Family? Like I would writing my privacy here.

Japan? Nah, nat naw.

Hobby? If it does count, well it is sort of.

I'm gonna talk write about my favorite Korean boy group, BEAST BEAST BEAST BEAST BEAST! (or B2ST - I also didn't know how to pronounce it - you name it.)

Penampakan

(Mini) Album terbaru 2014 - TIME
Courtesy Google

Mungkin beberapa orang berpikiran kalau cowok-cowok Korea itu lenjeh (pada tau artinya gak? Menurut saya sih semacam semampai gitu hihi), homo, atau banci.

Dulu, sayangnya, saya juga berpikir gitu. Terutama soal Super Junior. Eits, bukannya saya gak suka sama mereka, tapi saya CUMA TAU mereka waktu itu dari temen-temen saya. Yaah, dulu emang saya belom bisa menerima, dan emang saya pernah liat suatu pic atau foto (atau photoshoot?) mereka yang cukup bikin geli dan merinding hihihi.

Bagaimana saya dapat berubah pikiran?

Well, pernah dengar yang istilah, atau peribahasa, atau omongan, atau apa ya namanya, yang bunyinya "Suka karena biasa"?

Kayaknya sih dari situ :-D

Berawal dari pengetahuan Korea saya di tingkat 0.

Saya sudah kuliah waktu itu, semester 3 atau 4, saya lupa.

Saya sempat pulang ke rumah. Dan di rumah selalu ada apapun, termasuk MTV.

Setiap saya bosan, saya selalu nyalain TV dan beringsut ke MTV, kalo nggak ada Masterchef, hehehe.

Nah, dulu tuh, setiap jam tiga jam empatan selalu ada penayangan video Kpop selama 30 menit, entah yang terbaru atau yang ter-hits, pokoknya ada.

Kayaknya waktu itu lagi jamannya single Beast yang judulnya 'Fiction', setelah dipikir-pikir mungkin waktu itu lagi comeback dan semua video Beast yang pernah release jadi sering ditayangin juga.

Beast - Fiction (2011)

Awal denger gak ada pikiran apa-apa sih.
Dan oh ya, waktu itu belum tau kalo grup ini namanya Beast.
Kemudian, saya pantengin terus tuh MTV.
Saya selalu disorientasi sama yang mana nama penyanyi yang mana judul lagunya

Contoh
Courtesy Google

Contohnya itu.
Kalo yang ini mungkin cukup jelas karena ada 'ft.' nya sehingga kita tau bahwa yang atas adalah si penyanyi.
Coba bayangkan kalau isinya cuma begini:

Beast

SOOM

Nah loh, yang mana yang apa!?

Akhirnya saya memberanikan diri nanya ke Jasmine, who is temen baik SMA dan ratu Kpop sejagat Cilegon - Serang (pernah punya fanbase namanya Kfancis :-D) yang hasilnya gini,

"Myn, ada grup Korea yang namanya Soom? 500m? 200m?"

Saya beneran nanya begitu karena huruf 'S' di label klip MTV agak menyudut, jadi gak bisa dibedain antara S, 2, atau 5.

"Nama grupnya Beast, Ta. Itu lagunya judulnya Soom."

Percakapan terjadi di angkot.

Setelah itu segalanya menjadi jelas.

Saya mulai hapal videonya (belum hapal lagunya) SOOM-SOOM ini, yang ternyata artinya Breath.

Beast - Soom (2010)

Lagu ini pertamanya saya pikir ear-catching banget, coba deh dengerin.

Nah di video ini, saya cukup ngeri (literally, as if kamu ketakutan melihat (maaf) bencong, kira-kira seperti itu takutnya - dan ketakutan ini berulang di video Beautiful Night (2012)) sama seseorang yang dance nya gemulai banget, diketahui kemudian bernama Hyunseung.

Mungkin saya bukan takut, tapi takut sebagai cewek tidak bisa ngedance segemulai itu.

Who knows.

Kemudian saya jadi tau satu lagu lainnya, masih dari MTV, judulnya Beautiful. Sekarang saya udah tau, yang mana judul, yang mana penyanyi.

Disini-iniiii, saya mulai tau apa itu yang dinamakan bias.

Jasmine sudah rame sama bias-nya yang namanya Kyuhyun, Dea udah pacaran sama Eunhyuk, Intan bahkan udah punya pesawat pink pribadi sama Sungmin. Sumpah loh, saya pernah melihat masa-masa itu.

:-D

Nah, ini bias saya, yang jadi DJ, jaket merah, trus ganti jaket putih, biru, cari yah.

Beast - Beautiful (2010)

Nih deh kalo males buffer:

Yoon Doo Joon - Beautiful MV cut

Sekarang, coba deh scroll lagi ke atas, ke album terbaru Time, cari sosok Yoon Doo Joon.

Beda banget ya mukanya? Sekarang jadi tirus banget, kayak orang 'make'. Hahahahhahaha.

Jangan khawatir Doojoon oppa, tetep jadi bias saya kok.

Dari sini, saya mulai browsing tentang album mereka dan MV yang udah mereka release.

Dan menurut saya, semua kuota internet yang sudah habis terbuang gara-gara mereka sangatlah worthy!

Kalau saya punya dana lebih, tentu saya memilih membeli album mereka, namun sayangnya (sayangnya atau untungnya ya?) dari pihak official mereka juga mengeluarkan MV dan bisa diunduh dan dilihat gratis di YouTube (gak kayak PV Jepang yang susah banget nyarinya!)

Lagu mereka enak-enak BANGET...NGET...NGET, saya udah dengerin dari album pertama,

debut mereka ada di MV 'Bad Girl' (2010) yang MV nya alay dan norak banget ditambah lagi pada pake lipgloss pucet-pucet gitu, yang juga dibuat Japanese version-nya (2011).

Beast - Bad Girl (Japanese ver.) (2011)

Di album pertama Beast is the B2ST, minialbum lebih tepatnya, saya suka semua lagunya. 

Personal Favorite: Bad Girl, Mystery, Yet

MV Mystery juga udah dibuat loh, parah banget, semua personel di zoom in, bening gitu deh. MV ini dibuat jauh di tahun 2012, 2 tahun setelah lagunya keluar. Buat teaser konser Beast. Ngomongnya sih buat valentine gift. MV keluarnya tanggal 14 Februari.

Beast - Mystery (2012)

Kemudian muncullah minialbum kedua yang judulnya Just Before Shock.

Lagu mereka emang selera saya banget sih, makanya saya juga suka semua lagunya di minialbum ini.

Personal Favorite: Take Care of My Girlfriend (wajib denger), Easy, Special, Shock

Yang saya suka dari Beast ini adalah dance nya suka pas gitu sama lagunya, hahaha, yaiyalahya, dan mereka suka release video dance practice yang menurut saya, Shock yang paling kompak.

Shock choreography - gak nemu official nya

Minialbum ketiga pun keluar, judulnya Mastermind. Nah disinilah letaknya lagu SOOM.

Personal favorite: Soom, Breakdown

Berhubung Soom sudah dibahas diatas, mari kita lanjut ke minialbum 4.

Minialbum empat diberi titel Lights Go On Again, salah satunya isinya Beautiful itu.

Di album ini, ada lagu yang berkesinambungan sama video Beautiful, judulnya I Like You The Best (니가 제일 좋아).

Konsepnya dibikin drama gitu. Ini juga bukan di channel official sih to be honest.

Personal favorite: Beautiful, I Like You The Best, I'm Sorry, Lightless.

Lanjut gak nih?
Minialmbum 5, My Story, gak terlalu hits sih, kayaknya juga gak ada yang jadi MV, tapi personal favorite saya buat album ini ada di lagu Thanks To dan Lights go on Again yang full version.

Kemudiaaaan, jeng jengggg:
Release ke-enam alias album pertama, karena semuanya sebelumnya adalah mini album:
Fiction and Fact!
Album pertama ini sangat sangat sangat memuaskan dan menyenangkan. Semua lagunya digarap sesuai dengan selera saya. AHAHAHAHAHA.
Sebelum mulai lagu Fiction seperti yang sudah saya beri link videonya diatas, ada lagu yang judulnya The Fact. Ini wajib denger menurut saya.
Kemudian untuk yang selow-selow ada lagu On Rainy Days, dimana saat live nya, beneran tuh semua personel Beast disiram hujan buatan. Mayan loh, pada dipakein kemeja putih. Nih liat.

Beast - On Rainy Days (Goodbye Stage - 2011)

Untuk di album ini, personal favorite saya, semuanya!
The Fact, Fiction, Back to You, You (WAJIB DENGER), Freeze, Virus, 불러보지만, 비가 오는 날엔, dan ada Lightless (dari minialbum 4) Unplugged version, jadi lebih slow gitu.

Habis itu ada sebuah album yang kayak best of the bestnya, isinya yang dari mini album dan album sebelumnya, kalo masuk hitungan jadi album kedua, judulnya So Beast.

Selanjutnya, minialbum lagi, Midnight Sun. Ini juga lagunya enak-enak. Oiya, yang saya bilang ketakutan akan Hyunseung adalah pada salah satu MV lagu di album ini.

Beast - Beautiful Night (2012)

Bisa dilihat yang rambut merah thx.
Konsepnya juga kayaknya beda nih sama video yang lain, lebih disko cerah ceria.
Di album ini, personal favorite saya Midnight (MVnya Japanese version), Beautiful Night, dan When I Miss You (wajib denger banget).
Untuk album ini, saya punya album aslinya dalam bentuk fisik loh, bukan cuma download dari internet. Hehehe...

Lanjooooot, rilis selanjutnya adalah Hard to Love, How to Love, ini album kedua (ketiga sih kalo Album So Beast diitung).
Di album ini highlight nya adalah Shadow, which is lagunya bagus banget dan videonya keren banget.
Mungkin beberapa orang bilang iluminati hahaha, tapi overall menurut saya video ini cukup artistik.

Beast - Shadow (2013)

Saya butuh beberapa kali buat dengerin lagu ini, baru nyangkut, dan setelah nyangkut, gak bisa dilepas lagi. Lagu ini keluar pas saya lagi KKN, gak ada internet, dan struggle dengan teman sesama penggemar Beast (oh, julukan untuk penggemarnya Beast namanya Beauty, like, Beauty and the Beast).
Personal favorite: Shadow (of course, dan pembaca harus dengar), How to Love, Encore, I'm Sorry, Will You Be Alright? (괜찮겠니), dan You're Bad (너는 나빠).

Selanjutnya minialbum lagi nih, isinya lagu favorit saya yang sekali denger langsung suka: Good Luck!

Beast - Good Luck (2014)

Demi apapun, lagu ini enak banget loh. Wajib denger buat semua kpopers disana.
Personal favorite, tentu saja Good Luck, dan No More juga ada MV nya, plus Sad Movie lumayan asik buat didenger.

Selain semua album-album dan minalbum-minialbum itu, Beast juga punya beberapa lagu untuk dijadikan single solo, OST drama, lagu iklan, atau kolaborasi sama artis-artis dari manajemen Cube.
Beberapa rekomendasi yang jadi favorit saya:

Love Day-nya Yoseob dan Eunji (OST Reply 1997)
Caffeine nya Yoseob (Album Solo Yoseob - The First Collage, semua lagunya wajib masuk playlist)
Living Without You - Junhyung
Perfume - Yoseob dan Cube Girls
Because of You sama Dreams (kayaknya sih OST drama)
Flower - Junhyung (ini juga keren banget)
I Knew It - Videonya Dong Woon doang

Yong Jun Hyung - Flower (2013)

Nah, semuanya ituuu sudah hampir jadi makanan sehari-hari sejak tahun 2011 sampai sekarang!
Memang banyak banget kpopers yang punya banyak grup favorit, seperti teman saya, Antik, tapi mereka pasti punya satu favorit.
Parahnya saya, saya gak punya favorit lain seekstrim saya memfavoritkan Beast.
Mungkin sedikit banyak saya mendengarkan juga Block B atau BTOB atau BTS (yang judulnya Danger aja sih),- oow, apakah saya punya kecenderungan mempunyai grup favorit dengan inisial B? - namun tidak (atau belum?), setertarik saya dengan lagu-lagu Beast.

Sekalinya saya kecemplung di dunia Kpop, yang kata orang-orang susah untuk keluarnya (tapi Intan si Sungmin mania itu sudah jadi survivor sekarang, haha!), saya bersyukur (lebay) saya menemukan Beast.
Unlike the name, they're Beautiful.

Sebagai penutup, mari kita saksikan video debut mereka,

Warning!!!

Bikin ilfeel

Beast - Bad Girl (2010)

Dan marilah kita bersama-sama merenungkan dan mensyukuri suatu perubahan yang telah dialami para membernya, Yoon Doo Joon, Jang Hyun Seung, Yong Jun Hyung, Yang Yo Seob, Lee Gi Kwang, dan Son Dong Woon dalam MV terbaru mereka, '12.30'

Beast - 12.30 (2014)

비스트

화이팅!!!

(hangul hasil copas dimana-mana)

Mimpi

Hujan.
Aku selalu suka hujan.
Bukan karena dia mencipta rasa sendu dalam romansa,
Tapi karena dia membawa kenangan-kenangan lama,
Dalam dinginnya udara.

Aku selalu suka ketika hujan mengetuk jendela kamarku,
Dan dia datang dalam bentuk sejuk.
Dari sanalah aku mengizinkannya untuk menyela memoriku.

Hujan akan membawakanku beberapa potong lagu,
Yang tidak sengaja ku lupa, namun tidak pernah terpikir untuk melupakannya.

Hujan akan membawakanku setumpuk foto,
Entah foto apa, siapa, dan dimana, namun selalu menetaskan rasa bahagia.

Hujan akan membawakanku sebongkah harapan,
Untuk apapun yang bisa kuharapkan.

Hujan akan membawakanku seikat impian,
Yang diam-diam menghanyutkan.

Hujan akan membawakanku apapun,
Bahkan sesuatu yang tidak pernah,
Kudengarkan,
Kuperlihatkan,
Kuharapkan,
Dan kuimpikan.


Sleman, November 2014

Kali ini sepiring donat yang tersaji di hadapanku.

Lagi-lagi bocah itu terlambat.

Kali ini hampir dua setengah jam lamanya.

Beberapa kali pelayan yang cantik-cantik itu mendelik ke arahku.

Mungkin dipikirnya aku hanya menumpang mencari wi-fi gratis selama berjam-jam dengan hanya mengonsumsi dua buah donat yang harga satuannya delapan ribu lima ratus rupiah?

Sudah lima pesan singkat berstatus "Terkirim" sampai ke nomor ponselnya, tidak ada satupun jawaban dari bocah bandel itu.

Sudah belasan kali aku menoleh ke pintu masuk ketika ada sapaan "Selamat datang!" dari pegawai yang stand by  di pintu masuk.

Bahkan supervisor di ujung ruangan sudah mewawancarai enam orang sejak aku datang.

Seseorang di seberangku sudah menghabiskan lagi sepiring donat dan secangkir cokelat panas.

Tapi mana sih si bocah ini?

Kesal, aku akhirnya membereskan laptop dan charger ku.

"Terima kasih!" seru pegawai di balik meja kasir.

Terima kasih Tuhan akhirnya perempuan ini pulang, mungkin itu pikirnya.

Begitu aku tiba di parkiran, ternyata orang yang kutunggu-tunggu baru saja menyerahkan uang seribu rupiah pada tukang parkir.

Aku naik ke boncengannya, kemudian kukatakan padanya dengan pedas.

"Pulang, sekarang."

Bocah ini hanya diam.

Tanpa banyak bicara, dia tancap gas.

Mengantarku pulang.

Angka 32 terpampang jelas di kolom "Temperature" di fitur cuaca ponselku.

Untungnya, aku berada di dalam kafe, nyaman duduk di bangku kayu dengan pendingin ruangan, ditemani carrot cake dan sebotol air mineral dingin.

Aku tidak sendirian di lantai dua kafe ini. Selain pegawainya (yang sepertinya sedang membuat jus dan menyeduh espresso), ada juga segerombolan gadis-gadis SMA, dua orang wanita yang sedang mengobrol, seorang wanita yang sendirian menggunakan headset, dan seorang pria berkacamata berkemeja necis yang sedang membaca novel (atau buku apapun, yang jelas bukunya tebal).

Waktu menunjukkan pukul 16.35, sudah hampir satu setengah jam aku disini. Mengetik sesuatu, sesuatu apapun yang membuatku lupa sedang menunggu.

Kami janjian jam 16.00, tiga puluh menit yang lalu, tapi bocah itu belum kelihatan batang hidungnya.

Aku meneguk si air di botol sambil menghembuskan napas panjang, karena lelah menunggu, dan lelah oleh bau yang dikeluarkan oleh rokok dua perempuan yang sedang mengobrol itu.

Pukul 17.00 tepat, ponselku berbunyi. Pesan singkat rupanya.

"Dimana?"

Hanya satu kata itu yang terlihat, dan aku mengambil asumsi dia sudah berada di kafe ini. Mungkin sedang memesan makanan di bawah, atau malah baru sampai di tempat parkir.

"Lantai 2."

Aku membalas singkat. Kesal. Terkadang teknologi membuat dia menggampangkan sesuatu. Kalau saja tidak ada teknologi bernama ponsel ini, dia pasti datang tepat waktu supaya tidak usah repot-repot mencariku dan menanyakan aku dimana.

"Hei."

Seseorang menepuk bahuku pelan.

Aku merengut.

Datang juga lelaki berbaju abu-abu ini. Ada sedikit bekas kebasahan, padahal tidak hujan.

"Kesiram tukang cuci mobil," katanya meringis.

Pelayan datang membawakan klapertaart kelapa, segelas besar orange juice, dan segelas besar yogurt blueberry. Seingatku, lelaki ini tidak pernah suka yogurt.

"Buatmu," katanya.

Giliran aku yang meringis, senang. Walaupun dia telah dikalahkan teknologi, aku malah dikalahkan biakan mikrobakteri dalam susu basi.

-Mooi Kitchen-